(Terlalu) Lelah Merasa

Seiring waktu berjalan, banyak pengalaman, persinggungan, dan gejolak hidup yang kita alami. Tidak ada satupun yang dapat diulang, karena (tentu saja) kita bukan penjelajah waktu. Waktu terus maju.

Penyesalan menjadi suatu hal yang mustahal, alias mustahil. Bagiku, manusia berakal patut tahu akan segala konsekuensi atas tindakannya. Maka, yang dijalani atas respon tindakan masa lampau adalah akibat.

Sebagian orang, tidak sadar. Mereka hanya terus saja menjalani waktu, tanpa juga mengetahui sebab-akibat atas perbuatan-konsekuensi. Sebagian, bisa juga berada di masa tunggu (pause), menunggu saat yang mereka inginkan kembali dapat dimainkan (play). Ada juga yang menjalani waktu dengan penuh pertimbangan, walau kejutan selalu akan hadir.

Rasa sesal itu manusiawi. Namun, sesal atas lampau juga bisa membuat kita menolak takdir. Tangisi saja kesalahan di masa itu. Nyatakan bahwa kebodohan telah terjadi. Lalu? Apakah kita kan diam menjalani waktu?

Catat dan camkan. Hindari kesalahan yang sama. Nikmati waktu dengan kebaikan dan tujuannya. Manusia hanya hidup satu kali.

Komentar

Postingan Populer